Wikipedia melaporkan penurunan lalu lintas pengunjung selama beberapa bulan terakhir, yang diduga kuat dipengaruhi oleh meningkatnya penggunaan hasil pencarian berbasis kecerdasan buatan, serta konsumsi konten video pendek di media sosial, seperti diungkapkan oleh Wikimedia Foundation.
Menurut data internal Wikimedia, jumlah kunjungan ke Wikipedia turun signifikan sejak paruh pertama tahun 2024. Meskipun total pembaca tetap tinggi, tren menunjukkan pengguna kini lebih sering mendapatkan jawaban langsung dari hasil pencarian yang menggunakan ringkasan AI, seperti melalui Google, ChatGPT, atau Perplexity, tanpa perlu mengunjungi sumber utama.
Selain itu, penurunan ini berkorelasi dengan meningkatnya waktu yang dihabiskan pengguna di platform video pendek, seperti TikTok, Instagram Reels, dan YouTube Shorts. Banyak pengguna muda lebih memilih untuk menonton penjelasan cepat dalam format video daripada membaca artikel panjang.
Wikimedia menyebut, meski kunjungan menurun, tingkat kontribusi penulis baru malah stabil. Seiring itu, Wikimedia mencatat terjadi peningkatan keterlibatan pengguna di bidang lain, seperti proyek Wikimedia Commons dan Wikidata. Ini berarti komunitas tetap aktif memperbarui informasi, meski pola konsumsi konten publik telah mengalami perubahan.
Lisa Seitz‑Gruwell, Chief Advancement Officer Wikimedia Foundation, menyebut bahwa Wikipedia tidak sedang kalah bersaing, melainkan sedang beradaptasi terhadap cara baru masyarakat mengakses pengetahuan. Ia menekankan pentingnya memastikan konten Wikipedia tetap menjadi sumber utama bagi sistem AI yang menggunakan data publik.
Selain itu, Wikimedia menyerukan transparansi lebih untuk perusahaan teknologi yang memanfaatkan konten Wikipedia guna melatih model AI mereka, dan meminta agar nilai pengetahuan terbuka yang dihasilkan secara sukarela oleh jutaan kontributor Wikipedia di seluruh dunia tetap diakui dan dihargai.
Ke depan, Wikimedia berencana memperkuat kolaborasi dengan lembaga pendidikan dan pengembang teknologi untuk memastikan pengetahuan terbuka tetap relevan di era AI. Mereka pun tengah mengembangkan cara baru agar artikel Wikipedia lebih mudah diakses dalam format yang lebih interaktif tanpa kehilangan kedalaman informasinya.
